Rabu, 29 Desember 2010

E-Commerce

1. Perdagangan melalui jaringan elektronik :

Perdagangan melalui jaringan elektronik dapat didefinisikan dengan sangat sempit, dapat dikatakan hanya mencakup transaksi bisnis yang berhubungan dengan pelanggan dan pemasok, dan seringan digambarkan dalam hal Internet, seolah-olah tidak ada alternatif komunikasi lain.

Kita mengambil pandangan yang jauh lebih luas. Kita mendefinisikan perdagangan melalui jaringan elektronik sebagai penggunaaan komputer untuk memudahkan semua operasi perusahaan. Banyak operasi itu bersifat internal—dilakukan dalam perusahaan oleh bidang fungsional keuangan sumber daya manusia, jasa informasi, manufaktur, dan pemasaran. Beberapa operasi lain mencapai hubungan perusahaan dengan kedelapan elemen lingkungan. Tabel 3.1 menunjukan hubungan lingkungan ini. Beberapa bidang memiliki tanggung jawab utama untuk elemen-elemen tertentu. Keuangan terutama berhubungan dengan masyarakat keuangan, pemegang saham dan pemilik pelanggan perusahaan. Sumber daya manusia memiliki perhatian khusus pada masyarakat global dan serikat pekerja. Jasa informasi behubungan dengan pamasok perangkat keras dan perangkat lunak. Manufaktur bertanggung jawab dalam behubungan dengan pamasok perusahaan dan serikat buruh. Pemasaran terutama bertanggung jawab untuk berhubungan dengan pelanggan dan perusahaan-perusahaan. Semua bidang itu berhubungan dengan pemerintah.

- Manfaat perdagangan melalui jaringan elektronik :

Perusahaan-perusahaan ikut serta dalam perdagangan melalui jaringann elektronik untuk mencapai perbaikan di seluruh organisasi. Perbaikan ini diharapkan menghasilkan tiga manfaat utama:

*

Pelayanan pelanggan yang lebih baik
*

Hubungan dengan pemasok dan masyarakat keuangan yang lebih baik
*

Pengembalian atas investasi pemegang saham dan pemilik yang meningkat

Manfaat-manfaat ini berkontribusi pada stabilitas keuangan perusahaan dan memungkinkannya untuk bersaing dengan lebih baik dalam dunia bisnis yang semakin terikat unguk menggunakan teknologi komputer.

- Kendala perdagangan melalui jaringan elektronik :

Tidak semua perusahaan ikut dalam keramaian perdagangan melalui jaringan elektronik. Dalam suatu survei tahun 1996, 60 persen dari perusahaan yang menjawab menunjukan bahwa mareka tidak menerapkan pedagangan melalui jaringan elektronik dan tidak memiliki rencana untuk melakukannya dalam tiga tahun yang akan datang. Ketika ditanyakan alasan kehati-hatian mereka, perusahaan-perusahaan itu mendaftarkan tiga kendala berdasarkan urutan berikut:

*

Biaya tinggi
*

Masalah keamanan
*

Perangkat lunak yang belum mapan atau tersedia

Perusahaan yang telah memiliki sistem terutama menggunakannya untuk transaksi dengan pemasok (91 persen) dan penggan (88 persen), seta proses-proses utama yang berhubungan dengan pesanan permbelian, transfer pembayaran, dan faktur.

- jalan menuju perdagangan melalui jaringan elektronik :

Ketika para eksekutif perusahaan memutuskan bahwa menfaat diantisipasi melebihi kendalanya dan menbuat keputusan untuk “jalan”, mereka memahami bahwa penerapannya akan manjalankan suatu tugas raksasa. Rencana bisnis strategis akan mewujudkan komitmen untuk menggunakan perdagangan melalui jaringan elektronik guna mencapai keunggulan strategis. Perusahaan pertama-tama mengumpulkan intelijen bisnis sehingga dapat memahami peran potensiaol yang dimainkan tiap elemen lingkungan. Kemudian muncul komitmen untuk membentuk suatu sistem antar organisasi (IOS) melalui pertukaran data elektronik (EDI), IOS dicapai dengan mengikuti siklus hidup sistem (sistem life cycle – SLC) atau malakukan rancang ulang proses (BPR). Hasilnya adalah sistem berorientasi jaringan yang menggunakan sambungan langsung, jaringan bernilai tambah, Internet, atau kombinasinya.

2. Strategi perdagangan melalui jaringan elektronik :

Strategi perdagangan melalui jaringan elektronik dapat dilakukan dengan :a. Sistem antar organisasai (IOS) adalah suatu kombinasi perusahaan-peusahaan yang terkait sehingga mereka berfungsi sebagai sistem tunggal.

Perusahaan-perusahaan yang membentuk IOS disebut mitra dagang atau mitra bisnis.

Manfaat IOS :

Efisiensi komparatif : internal dan antar organisasi

Kekuatan tawar menawawar : kekuatan suatu perusahaan untuk menyelesaikan perselisihan dng pemasok dan pelanggannya yang menguntungkan dirinya.

Kekuatan ini berasal dari 3 hal :

§ Keistimewaan produk yang unik

§ Penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian

§ Peningkatan biaya peralihan.

b. Pertukaran data elektronik (Electronik data interchange – EDI) adalah transmisi data dalam bentuk yang terstruktur dan dapat dibaca mesin secara langsung dari komputer ke komputer di antara beberapa perusahaan.

Hubungan EDI yang umum membentuk kaitan antara perusahaan dan pemasoknya serta pelanggan.

Dalam EDI memungkinkan terjadinya transfer dana secara eleltronik (electronik funds transfer) sehingga memudahkan dalam proses transaksi.

Tingkat penerapan EDI.

Tiga tingkat penggunaan EDI :

§ Pemakai tingkat satu : hanya satu atau dua set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra dagang yang terbatas.

§ Pemakai tingkat dua : banyak set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra dagang.

§ Pemakai tingkat tiga : aplikasi komputer disesuaikan dengan standart EDI.Tujuan tingkat satu dan dua adalah mengubah dokument kertas menjadi dokumen elektronik. Tingkat penggunaan ini digambarkan sebagai pendekatan pintu ke pintu, karena hanya mempengaruhi komunikasi data dan bukan aplikasi.

3. Sistem antar organisasi :

Suatu kombinasi perusahaan-perusahaan yang terkait sehingga mereka berfungsi sebagai satu sistem tunggal

- Manfaat IOS (Intra Organizational system) :

1.Efisiensi komparatif, dapat menyediakan barang dan jasa lebih murah dari pesaing
- Efisiensi internal, perbaikan-pebaikan dalam perusahaan
- Efisiensi antar-organisasi, perbaikan-perbaikan yang diperoleh melalui kerjasama dengan perusaahaan lain
2. Kekuatan tawar menawar, kemampuan suatu perusahaan untuk menyelesaikan perselisihan dengan pemasok dan pelanggan yang menguntungkan dirinya. Kekuatan itu berasal dari tiga metode dasar:
- Keistimewaan produk yang unik
- Penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian
- Peningkatan biaya peralihan

4. Pertukaran data elektronik (EDI) :

Transmisi data dalam bentuk terstruktur dan dapat dibaca mesin secara langsung dari komputer ke komputer antara beberapa perusahaan
EDI adalah implementasi yang dominan dari sistem informasi antar organisasi
Ada dua standar utama EDI :
1.The American National Standards Institute standar ASC X 12 digunakan di Amerika
Utara
2.The EDIFACT International Standards digunakan di Eropa

- Manfaat EDI :

Manfaat EDI secara Umum adalah:

• Mengurangi kesalahan

• Mengurangi biaya

• Meningkatkan efisiensi operasional

• Meningkatkan kemampuan bersaing

• Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang

• Meningkatkan pelayanan pelanggan

Selain itu manfaat EDI secara detail adalah:

* Pertukaran informasi data dapat dilakukan antar aplikasi sehingga tidak perlu re –entry data dari sisi penerima dan tidak diperlukan prosews printing dari sisi pengirim
* Penyampaian atau penerimaan informasi dari dokumen lebih cepat dan aman, sehingga pelayanan dapat segera diperoleh tanpa perlu datang ke kantor pabean
* Meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dengan mendukung terbentuknya electronic trading dan EDI merupakan pertukaran data elektronik yang telah disepakati.

5. Teknologi perdagangan melalui jaringan elektronik :

Perdagangan melalui Jaringan Elektronik
Transaksi bisnis yang menggunakan akses jaringan, sistem berbasis komputer, dan jaringan internet.

Perdagangan melalui Jaringan Elektronik ada 2 jenis :
1. Business-to-Customer (B2C)
Perdagangan melalui jaringan elektronik yang berkenaan dengan transaksi antara sebuah perusahaan dengan pemakai akhir dari produk.
2. Business-to-Business (B2B)
Perdagangan melalui jaringan elektronik yang berkenaan dengan transaksi antara perusahaan-perusahaan yang tidak melibatkan pemakai akhir

sumber : file://localhost/C:/Documents%20and%20Settings/user1/My%20Documents/makalah-e-commerce.html
-http://www.resep.web.id/bisnis-keuangan/perdagangan-elektronik-e-commerce-perkembangan-dan-prospeknya-di-indonesia.htm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar